Dengan persidangan antitrust Microsoft bergerak menuju keputusan, yang menjadi pertanyaan adalah apa yang dapat dituntut dari Microsoft apabila kemenangan tidak berpihak padanya. Bahkan Ralph Nader [ketika ini ditulis pada Maret 1999] sedang mengatur sebuah konferensi mengenai pertanyaan ini (Lihat http://www.appraising-microsoft.org/).
Jawaban-jawaban yang telah jelas -- dengan membatasi kontrak-kontrak antara Microsoft dengan produsen-produsen komputer, atau dengan memecah perusahaan tersebut -- tidak akan membuat perbedaan yang berarti. Pilihan pertama mungkin mendorong ketersediaan komputer dengan sistem GNU/Linux yang telah terpasang, namun hal ini pun sekarang sedang terjadi. Pilihan kedua terutama akan membantu pengembang aplikasi proprietary lainnya untuk bersaing, yang hanya akan memberikan para pemakai lebih banyak pilihan untuk kehilangan kebebasannya.
Karena itu saya mengusulkan tiga pemecahan yang dapat membantu sistem- sistem operasi perangkat lunak bebas seperti GNU/Linux untuk bersaing secara teknis namun tetap menghargai kebebasan pemakai. Tiga pemecahan ini secara langsung ditujukan untuk tiga hambatan terbesar dalam pengembangan sistem-sistem operasi bebas dan untuk memberikan kemampuan pada sistem-sistem tersebut untuk menjalankan program- program yang ditulis untuk Windows. Pemecahan-pemecahan ini juga secara langsung tertuju pada cara-cara yang telah dinyatakan Microsoft (pada "Halloween documents") untuk menghambat perangkat lunak bebas. Pemecahan-pemecahan ini akan paling efektif bila digunakan secara bersamaan.
Untuk memperkuat ketentuan ini, Microsoft sebaiknya tidak diperbolehkan untuk membuat perjanjian tertutup dengan organisasi lainnya yang memungkinkan penerapan antarmuka rahasia. Peraturannya adalah: jika mereka tidak dapat menerbitkan suatu antarmuka, mereka tidak dapat melepaskan penerapannya.
Walaupun demikian, dapat diterima bahwa Microsoft untuk memulai penerapan suatu antarmuka sebelum penerbitan spesifikasinya, dengan syarat mereka akan menerbitkan spesifikasi secara bersamaan dengan pelepasan implementasinya.
Penerapan ketentuan ini tidak akan sulit. Jika pengembang perangkat lunak lain mengeluhkan bahwa dokumentasi yang telah diterbitkan gagal untuk menjelaskan suatu aspek dari antarmuka yang bersangkutan, atau mengenai bagaimana caranya melakukan suatu tugas, pengadilan akan memerintahkan Microsoft agar menjawab pertanyaan- pertanyaan mengenai hal tersebut. Pertanyaan apapun mengenai antarmuka (yang terpisah dari teknik penerapan) akan harus dijawab.
Persyaratan serupa diturutsertakan di dalam suatu perjanjian antara IBM dan Masyarakat Eropa pada tahun 1983, yang menyelesaikan pertikaian antitrust lain. Lihat http://www.essential.org/antitrust/ibm/ibm1984ec.html.
Sebaiknya kita memberikan Microsoft pilihan untuk memilih pembelaan diri atau pembelaan bersama. Pembelaan diri berarti menawarkan untuk memberikan lisensi silang tanpa biaya kepada semua pihak yang berkehendak. Pembelaan bersama berarti melisensikan semua patennya pada sebuah pool di mana semua pihak dapat bergabung -- bahkan mereka yang tidak mempunyai paten sendiri. Pool ini akan saling melisensikan paten-paten semua anggota kepada semua anggota lainnya. Adalah penting untuk menangani masalah paten ini, karena akan tidak berguna apabila Microsoft menerbitkan suatu antarmuka namun mereka berhasil menyelipkan suatu kerutan berpaten ke dalamnya (atau pada fungsionalitas yang diberikannya) sedemikian rupa sehingga kita tidak diperbolehkan untuk menerapkannya.
Spesifikasi rahasia perangkat keras bukanlah perilaku Microsoft yang umum, tapi hal ini adalah penghalang besar bagi pengembangan sistem- sistem operasi bebas yang dapat memberikan persaingan bagi Windows. Hilangnya penghalang ini akan sangat membantu. Jika suatu penyelesaian dapat dirundingkan dengan Microsoft, pengikutsertaan ketentuan ini adalah mungkin -- yang hanya akan menjadi masalah perundingan.
April ini, Ballmer dari Microsoft mengumumkan suatu kemungkinan rencana pelepasan sebagian dari kode sumber Windows. Tidak jelas apakah hal ini berarti membuat Windows -- atau sebagian darinya -- menjadi perangkat lunak bebas. Tapi jika ternyata Microsoft membuat beberapa bagian penting dari Windows menjadi perangkat lunak bebas, masalah-masalah di atas yang berkaitan dengan bagian tersebut akan terpecahkan (Hal ini juga dapat menjadi sumbangan bagi masyarakat perangkat lunak bebas jika perangkat lunak yang bersangkutan mempunyai kegunaan lain selain untuk menjalankan perangkat lunak proprietary Microsoft lainnya).
Namun, adanya penggunaan perangkat lunak bebas sebagai bagian dari Windows tidak terlalu penting apabila dibandingkan dengan adanya izin untuk menerapkan seluruh bagiannya. Pemecahan-pemecahan yang diusulkan di atas adalah apa yang sebenarnya kami butuhkan. Pemecahan- pemecahan tersebut akan memberikan jalan bagi kita untuk mengembangkan sebuah pilihan dari Windows yang benar-benar lebih baik, dalam bidang apapun di mana Microsoft tidak membuat Windows perangkat lunak bebas.
Kembali ke halaman utama GNU.
Halaman ini dikelola oleh Kelompok Kerja Penterjemah Web Proyek GNU. Jika anda berminat untuk menjadi relawan penterjemah, atau ingin memberikan masukan dalam bahasa Indonesia, atau hanya sekedar ingin tahu lebih lanjut, silakan mengunjungi laman tersebut.
Silakan mengirimkan permintaan & pertanyaan (berbahasa Inggris) perihal FSF & GNU ke gnu@gnu.org. Terdapat berbagai cara lain untuk menghubungi FSF.
Silakan mengirimkan komentar (berbahasa Inggris) terhadap halaman-halaman ini ke webmasters@gnu.org. Kirimkan pertanyaan lainnya ke gnu@gnu.org.
Copyright (C) 1999 (Hak Cipta) Free Software Foundation, Inc., 59 Temple Place - Suite 330, Boston, MA 02111, USA.
Verbatim copying and distribution of this entire article is permitted in any medium, provided this notice is preserved -- diizinkan untuk melakukan penyalinan utuh serta mendistribusikan seluruh berkas pada segala macam media, dengan ketentuan menyertakan nota hak cipta ini.
Perubahan terakhir: $Date: 2002/09/11 02:08:54 $ $Author: rms46 $